Memilih Jurusan Kuliah Jangan Karena Gengsi - Blog Mas Anto

Memilih jurusan kuliah yang tepat berarti sudah separuh jalan menuju kesuksesan. Namun bagi sebagian besar anak SMA, ada kebingungan ketika akan memillih jurusan kuliah. Sebenarnya di era informasi yang begitu luas ini, tidak ada alasan bagi mereka akan bingung dalam memilih jurusan. Banyak cara agar kita tidak salah jurusan kuliah, bisa dengan mencari informasi sebanyak-banyaknya, dengan konsultasi online melalui situs khusus, bisa juga bergabung dalam forum online untuk membahas tentang berbagai macam jurusan kuliah.

Ada beberapa alasan mengapa banyak terjadi salah jurusan kuliah, diantaranya :

1.Belum Menemukan Minat dan Bakat

Banyak diantara mereka selama bersekolah sejak SD hingga SMA masih saja belum menemukan minat dan bakatnya itu di bidang apa. Memang ironis namun hal itu bisa terjadi juga karena sistem pendidikan di Indonesia belum berbasis minat dan bakat, semua harus sama.

Mereka yang belum menemukan minat dan bakatnya, kemungkinan besar akan memilih jurusan hanya karena alasan yang kurang esensial, misalnya hanya ikutan teman, yang penting diterima di universitas negeri apapun jurusannya, atau bisa juga mengikuti keinginan orangtuanya.

2.Memilih Jurusan karena Gengsi

Alasan ini juga sering terjadi pada mereka yang tidak tahu apa tujuan kuliah yang sebenarnya. Seseorang pada usia puber seringkali memang terlalu mengutamakan gengsi terlebih dahulu sehingga melupakan tujuan utamanya.

Misalnya dia memilih jurusan kedokteran padahal selama sekolah, minatnya di bidang sains kurang. Ada lagi yang memilih jurusan Arsitektur padahal kemampuan matematika nya sangat kurang, maka bisa jadi nanti pada saat mengikuti perkuliahan bisa frustasi. Ada juga yang memilih jurusan IT padahal kemampuan logika matematikanya kurang, maka saat mengikuti kuliah juga tidak maksimal dan cenderung mengeluh. Jurusan kedokteran, arsitektur dan IT merupakan beberapa contoh jurusan yang bergengsi, namun jangan memaksakan diri bila niatnya hanya karena untuk gengsi saja.

Misalnya lagi ada juga yang ingin diterima di Universitas Negeri yang bergengsi, mereka tidak mempedulikan apa jurusannya, yang ada di pikirannya adalah yang penting bisa kuliah di Universitas bergengsi. Alhasil bila benar-benar diterima, hanya penyesalan saja yang ada karena salah jurusan.

Memilih jurusan kuliah itu sebaiknya mempertimbangkan beberapa hal diantaranya sesuai passion atau minat dan bakat. Passion ini menjadi faktor sangat penting, karena dengan itu maka menjalani kuliah akan suka dan bisa maksimal. Pada saat bekerja nantinya juga bisa sesuai minat dan bakatnya.

Pertimbangan berikutnya adalah peluang kerja setelah lulus kuliah. Misalnya saat ini sedang dibutuhkan banyak sekali Guru dan Tenaga Kesehatan, maka tidak ada salahnya memilih jurusan tersebut asalkan tetap mempertimbangkan passion juga. Bisa juga saat memilih jurusan, ada koneksi misalnya keluarga atau saudara yang bisa menjamin bahwa saat lulus nanti akan ditarik bekerja ke tempat yang direkomendasikan.

Memang akan lebih baik dalam memilih jurusan tidak asal saja bahkan memilih jurusan karena gengsi saja. Bila terlanjur salah jurusan, banyak hal yang merugikan, antara lain secara psikis akan terganggu, motivasi menjadi menurun dan tentu juga akan menghamburkan uang kalau kemudian pindah jurusan atau bahkan malah berhenti kuliah.